Kode akses | : | SS2018030011 |
Sumber koleksi | : | Eksplorasi |
Tanggal registrasi | : | Maret 2018 |
Kode kolektor | : | ASP.0166 |
Asal koleksi | : | Sumatera Selatan |
Lokasi tanam | : | VAK V.1 - V.1A |
Kondisi | : | Hidup |
Cyclea barbata atau yang dikenal masyarakat sebagai cincau hijau merupakan tanaman yang biasa tumbuh liar di pinggiran hutan, atau di semak belukar. Tanaman ini dikenal dengan nama camcao (Jawa), camcauh (Sunda), juju, kepleng, krotok, tarawalu, tahulu (Melayu). Tanaman ini berasal dari Asia Tenggara, termasuk tanaman rambat dari famili sirawan-sirawanan (Menispermaceae), sering ditemukan tumbuh sebagai tanaman liar, tetapi ada juga yang sengaja dibudidayakan di pekarangan rumah. Daun cincau ini telah dikenal sejak lama dalam pengobatan tradisional untuk mengatasi berbagai penyakit seperti peradangan, nyeri lambung, demam, dan menurunkan tekanan darah tinggi.